Terhubung dengan kami

Sydney

๐Ÿ‡ฆ๐Ÿ‡บ Qantas Dikecam Saat Umat Muslim Mengekspresikan Kemarahan Atas Insiden Awak Kabin

Avatar

Diterbitkan

on

Dalam perkembangan baru-baru ini, Qantas mendapat sorotan karena beberapa awak kabin diberi nasihat karena mengenakan lencana bendera Palestina selama penerbangan, yang merupakan pelanggaran terhadap kebijakan seragam maskapai penerbangan. Insiden tersebut telah memicu kontroversi, dengan seorang penumpang yang melaporkan merasa terintimidasi, dan Asosiasi Yahudi Australia menganjurkan pemecatan staf yang terlibat.

Kini, kontroversi tersebut telah meluas ke dunia internasional, ketika komunitas Muslim di Australia dan negara-negara seperti Indonesia, Malaysia, dan Inggris menyerukan boikot terhadap Qantas. Masalah ini telah bergema di kalangan populasi Muslim, yang mengarah pada meningkatnya gerakan yang mendesak individu untuk tidak menggunakan maskapai penerbangan tersebut sebagai protes atas kesalahan penanganan situasi tersebut.

Qantas kini menjadi pusat perdebatan global, dengan beragam komunitas mengutarakan pendapatnya mengenai masalah ini. Tanggapan maskapai penerbangan terhadap kekhawatiran yang meluas ini kemungkinan besar akan memainkan peran penting dalam menentukan reputasi dan hubungannya dengan berbagai demografi internasional dalam beberapa hari mendatang.

Lanjut membaca
iklan

Pilih bahasa

Proyek

Beli Halal

Beli Halal

Merek Makanan Global

Perjalanan & Tur Ramah Muslim

Pasar B2B Halal

Riset Data Halal

Panduan Perjalanan yang Diperbarui

Hotel Ramah Muslim

Token Kripro eHalal

Beli Halal

Beli Halal

Makanan Halal Populer

Kategori Makanan Halal

eHalal.io Google Berita

Ikuti kami di Google Berita
iklan